Tukang Urut Mengaku Tidak Bersalah Cabul Perempuan

Tukang Urut Mengaku Tidak Bersalah Cabul Perempuan - Hallo sahabat Kabar Malay, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Tukang Urut Mengaku Tidak Bersalah Cabul Perempuan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel artis, Artikel Baru, Artikel Berita, Artikel gatget, Artikel kejahatan, Artikel kriminal, Artikel Politik, Artikel sexual, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Tukang Urut Mengaku Tidak Bersalah Cabul Perempuan
link : Tukang Urut Mengaku Tidak Bersalah Cabul Perempuan

Baca juga


Tukang Urut Mengaku Tidak Bersalah Cabul Perempuan

Johor Bahru - Seorang tukang urut hari ini mengaku tidak bersalah di Mahkamah Majistret di sini atas pertuduhan menggunakan kekerasan jenayah untuk mencabul kehormatan seorang pesakitnya pada 7 Mei lepas.

Ramlee Abdullah, 53, membuat pengakuan tersebut di hadapan Majistret Mohd Azlan Shah Mohd Allias selepas pertuduhan dibacakan oleh jurubahasa mahkamah.

Tertuduh didakwa melakukan kesalahan itu terhadap pasakit


Demikianlah Artikel Tukang Urut Mengaku Tidak Bersalah Cabul Perempuan

Sekianlah artikel Tukang Urut Mengaku Tidak Bersalah Cabul Perempuan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Tukang Urut Mengaku Tidak Bersalah Cabul Perempuan dengan alamat link https://kabar-malay.blogspot.com/2017/05/tukang-urut-mengaku-tidak-bersalah.html
perempuannya yang berusia 20 tahun, di sebuah rumah di Jalan Titiwangsa 13, Taman Tampoi Indah, dekat sini, kira-kira 9.30 pagi pada 7 Mei.

Tertuduh didakwa mengikut Seksyen 354 Kanun Keseksaan yang memperuntukkan hukuman penjara selama 10 tahun atau dengan denda atau dengan sebat atau mana-mana dua daripada hukuman tersebut.

Timbalan Pendakwa Raya Muhamad Mohd Nasir memohon jaminan RM8,000 namun pihak pembelaan meminta ia dikurangkan berikutan tertuduh hanya berpendapatan RM1,500 sebulan selain mempunyai seorang isteri dan enam anak berusia antara sebulan dan 13 tahun yang perlu ditanggung.

Mohd Azlan kemudian memutuskan jaminan RM4,000 dengan seorang penjamin dan tarikh sebutan semula untuk penyerahan dokumen kes ditetapkan pada 13 Jun ini.

Tertuduh diwakili peguam Datin Freda Josephine Gonzales.

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :