Perdana Menteri UK, Boris Johnson sah positif COVID-19

Perdana Menteri UK, Boris Johnson sah positif COVID-19 - Hallo sahabat Kabar Malay, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Perdana Menteri UK, Boris Johnson sah positif COVID-19, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel artis, Artikel Berita Seleb, Artikel Hangat, Artikel Seleb, Artikel Terbaru, Artikel Update, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Perdana Menteri UK, Boris Johnson sah positif COVID-19
link : Perdana Menteri UK, Boris Johnson sah positif COVID-19

Baca juga


Perdana Menteri UK, Boris Johnson sah positif COVID-19



Demikianlah Artikel Perdana Menteri UK, Boris Johnson sah positif COVID-19

Sekianlah artikel Perdana Menteri UK, Boris Johnson sah positif COVID-19 kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Perdana Menteri UK, Boris Johnson sah positif COVID-19 dengan alamat link https://kabar-malay.blogspot.com/2020/03/perdana-menteri-uk-boris-johnson-sah.html
Boris disahkan positif COVID-19. - Gambar fail
Boris Johnson sah positif COVID-19

Perdana Menteri United Kingdom, Boris Johnson hari ini. mengesahkan beliau positif COVID-19.

Menurut Boris dalam satu pautan terbaharu di Twitter, beliau berkata sudah merasai simptom wabak berkenaan sebelum disahkan positif.

Menerusi kemas kini di Twitter, Johnson memaklumkan beliau mengalami beberapa gejala ringan sebelum dinasihatkan menjalani ujian.



"Saya mengalami beberapa gejala seperti suhu badan yang sedikit tinggi dan batuk yang berterusan.
"Atas nasihat pegawai perubatan, saya menjalani ujian dan disahkan positif," kata beliau menerusi video yang dimuat naik.

Tambah Johnson, beliau akan terus bekerja namun akan menjalani kuarantin seperti yang sepatutnya.


"Saya akan terus bekerja dan memimpin kerajaan melalui persidangan video dalam usaha kita melawan virus ini," ujar beliau.

Subscribe to receive free email updates: